Jakarta – Kejuaraan Internasional World Association Of Marching Show Bands (WAMSB) 2025 resmi dibuka pada Sabtu, 9 Agustus 2025 di Stadion Jakarta International Velodrome, Jakarta. Penyelenggaraan WAMSB World Championship 2025 yang untuk pertama kalinya di Indonesia ini dibuka oleh Asisten Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretaris daerah (Sekda) DKI Jakarta, Ali Maulana Hakim, S.IP. yang didampingi Dr.Fanny Fatriani Syarifudin Alambai (Ketua Umum Tievel Unity Indonesia Foundation – TUIF), Ir. Joko Sucahyono (Presiden WAMSB Indonesia), dan Mr. Jimmy Wong (perwakilan WAMSB International),
Dalam sambutannya, Ali Maulana hakim mengatakan penyelenggaraan kompetisi WAMSB di Indonesia merupakan kehormatan besar bagi Jakarta karena bisa menjadi wadah positif bagi generasi muda berkreativitas dan mengembangkan kemampuan seninya selain ilmu akademisnya pada kegiatan belajar mengajar.

“Ini merupakan kehormatan besar bagi Jakarta. Sebab untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan event ini. Sebab untuk mendapat giliran menjadi tuan rumah harus menunggu 8 (delapan) tahun. Event tersebut menurut Ali Maulana Hakim sangat penting bagi perkembangan prestasi anak selain kegiatan belajar-mengajar, kegiatan musik dan seni ini bisa jadi pilihan yang positif, menjauhkan anak-anak dari narkoba, kekerasan, dan tawuran,” jelasnya.
Tak hanya itu, Ali menyebut bahwa penyelenggaraan WAMSB 2025 sejalan dengan visi Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjadikan Jakarta sebagai kota global.
“Standar kita bukan lagi kota-kota di Indonesia, tapi kota-kota besar dunia. Global itu bukan berarti menghilangkan seni budaya kita, justru menjadi daya jual untuk memperkenalkan budaya ke dunia. Kepada seluruh peserta, saya mengucapkan selamat bertanding. Jadikan momen ini sebagai ajang untuk menunjukkan bakat terbaik, menjunjung tinggi sportivitas, dan mengukir prestasi gemilang. Saya yakin, melalui semangat dan dedikasi, kalian akan mampu memberikan penampilan yang memukau dan menginspirasi banyak orang.,” tambahnya.

Sementara itu, Event Director sekaligus Ketua Umum Tievel Unity Indonesia Foundation (TUIF), Fanny Fatriani Syarifudin Alambai menerangkan, penyelenggaraan kompetisi Marching Band di tingkat dunia tersebut berawal dari World Association of Marching Show Bands (WAMSB) International atas rekomendsi dari WAMSB Indonesia menjatuhkan pilihannya kepada Tievel Unity Indonesia Foundation (TUIF) sebagai afiliasi resmi WAMSB Indonesia untuk menyelenggarakan event kompetisi marching band bertaraf internasional. Hal ini juga ditandai dengan kedatangan perwakilan WAMSB International Mr. Jimmy Wong ke Indonesia yang didampingi Presiden WAMSB Indonesia, Ir. Joko Sucahyono di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur pada Selasa, 17 September 2024 lalu.
“Event kompetisi kejuaraan dunia ini diselenggarakan setiap tahunnya di negara-negara di dunia secara bergantian. Alhamdulillah, tahun 2025 ini Indonesia ditunjuk sebagai tempat penyelenggaraan. Dalam kompetisi ini diikuti oleh 36 peserta yakni luar negeri sebanyak 4 negara (Malaysia, Polandia, Thailand dan Taiwan) dan peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Peserta ini memang sengaja kami batasi mengingat waktu penyelenggaraannya. Untuk event ini saja kami membutuhkan waktu selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 8 hingga 10 Agustus di Stadion Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur,” papar Fanny.
Tak lupa Fanny mengapresiasi pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda olah raga Kementerian Kebudayaan, Kementerian Pariwisata, Pemprov DKI Jakarta, Kormi DKI Jakarta, Pemerintah Kota Administrasi Jakara Timur beserta jajarannya, para sponsor dan semua pihak yang telah mendukung penuh penyelenggaraan kejuaraan Marching band tingkat dunia.
Ditempat yang sama, Presiden WAMSB Indonesia, Ir. Joko Sucahyono mengatakan, kejuaran WAMSB dibagi beberapa kategori SD, SMP, SMA dan Umum. Joko Sucahyono juga mengatakan karena adanya kendala lain tim luar negeri hanya mengirimkan 6 (enam) band. Sebenarnya bisa lebih banyak karena transportasi penerbangan yang mahal.
“Sebetulnya masih ada beberapa negara yang ingin ikut. Namun karena keterbatasan ekonomi akhirnya hanya seperti yang sekarang ini,” paparnya.
Selain itu, perwakilan WAMSB International Mr. Jimmy Wong menjelaskan atas nama Presiden WAMSB Internasional, Chris Herard dan dewan direksi Asosiasi Marching Show Band Dunia, mengatakan, merupakan kehormatan besar bagi dirinya untuk menyambut Kejuaraan Dunia di kota Jakarta yang semarak, di Indonesia.
“Tidak ada organisasi lain di dunia yang mewakili tingkat pencapaian tertinggi dalam pertunjukan marching band dan pertukaran budaya internasional seperti WAMSB. Kami sangat gembira dapat berkumpul pada peserta band, keluarga, penggemar, dan teman-teman dari seluruh dunia untuk merayakan kekuatan musik, gerakan, dan persatuan. Para peserta band, kalian adalah jantung dari acara ini. Dedikasi, semangat, gairah, dan seni kalian akan menginspirasi kita semua,” urainya.
Jimmy Wong juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para penyelenggara dan relawan yang luar biasa di Tievel Unity Indonesia dan WAMSB Indonesia. Mereka telah bekerja tanpa lelah untuk mewujudkan acara ini. Dipimpin oleh Ibu Fanny dan Bapak Joko Suchayono, kepemimpinan dan dukungan Anda yang luar biasa akan memastikan kejuaraan ini akan sangat sukses.
“Kami di WAMSB telah mengumpulkan tim juri kelas dunia, dan kami akan menjunjung tinggi integritas, kredibilitas, dan reputasi Kejuaraan Dunia WAMSB sebaik kemampuan kami. Jadi, biarkan musik bergema, biarkan bendera berkibar, dan biarkan Kejuaraan Dunia ini menjadi kenangan indah untuk tahun-tahun mendatang. Terima kasih, dan marilah dimulai Kejuaraan Dunia WAMSB 2025,” pungkasnya.
Pada Kejuaraan World Association of Marching Show Bands 2025 segala penjurian dan penilaiannya menggunakan peraturan lomba WAMSB Internasional dengan One World Judging System. Sebanyak 6 (enam) tim juri penilai internasional yang bersifat independen dan telah memiliki sertfikasi mumpuni berdasarkan peraturan secara internasional. Mereka adalah; Juri music 1, Thang Chia Hoe (Malaysia), Juri musik 2, Jan Hansen (Denmark), Juri Visual, Edwins Beens (Belanda), Juri Visual 2, Shiho Kondo (Jepang), Juri General Effect 1, Hans Dieter (Jerman) dan Juri General Effect 2, Jun Kumgai (Jepang).
Sebagai informasi, WAMSB World Championship 2025 merupakan salah satu organisasi Internasional Marching Band yang berpusat di Kanada. Sejak tahun 1996 mulai dilakukan kejuaraan marching band di seluruh dunia secara bergantian antar negara-negara. Setiap tahunnya, event penyelenggaraan kompetisi WAMSB dilakukan secara bergilir/bergantian ke seluruh negara di dunia. Sebelum penyelenggaraan di Indonesia, kompetisi WAMSB telah dilakukan dibeberapa negara di dunia, seperti: WAMSB 2024 diselenggarakan pada 27-30 Juni 2024 di Rastede, Jerman, WAMSB 2023 diselenggarakan pada 17-24 Juli 2023, di Buckhannon, Virginia Barat, Amerika Serikat, WAMSB 2022 diselenggarakan pada 11-16 Juli 2022 di Bangkok, Thailand, WAMSB 2020 & 2021 dijadwal ulang karena adanya Pandemi COVID-19, dan WAMSB 2019 diselenggarakan pada 4-8 Juli 2019 di Calgary, Alberta, Kanada. Setelah penyelenggaraan kompetisi WAMSB di Indonesia pada tahun ini, event kompetisi WAMSB berikutnya akan diselenggarakan di negara Mexico pada tahun 2026.