Master Cinema Production (MCP) akan memproduksi kembali film terbarunya bergenre horor berjudul “Sintren”. Sebelumnya MPC juga telah memproduksi film “Ajian Maut”, “Cek Khodam”, dan “Air Mata Keramat” yang kesemuanya meraih kesuksesan di perfilman Indonesia.
“Sintren” adalah film keempatnya dari MCP ini merupakan tarian tradisional khas Cirebon, Jawa Barat yang memiliki unsur mistis. Tarian ini terkenal di pesisir utara Jawa Barat, seperti Cirebon, Indramayu, Subang utara, Majalengka, dan bagian barat Jawa Tengah.
Limbad selaku produser Master Cinema Production menjelaskan untuk film “Sintren” ini dirinya sudah mempersiapkan budget sekitar 17 miliar. Dan iapun sudah melakukan observasi ke Cirebon dan bertemu langsung dengan tokoh Kesultanan Cirebon.

“Alhamdulillah mereka juga support termasuk rajanya dan luar biasanya juga kita dikasih fasilitas disana. Saat ini proses skenario baru draft 1 dari 7 yang dipersiapkan. Untuk syutingnya kita akan mulai bulan Mei dengan lokasi Tegal, Indramayu, Cirebon dan Subang,” ungkap Limbad dikediamannya, Kawasan Bekasi, Jawa Barat, Minggu (23/03/2024).
Limbad juga mengungkapkan untuk para pemain di film “Sintren” ini akan dibintangi oleh aktor dan aktris ternama tanah air. Ia pun belum dapat memberitahukan siapa aktor dan aktrisnya yang ikut bergabung.
“Saat ini belum bisa dipastikan siapa mereka, karena belum selesai skenarionya, kita kasih tahu nanti. Pastinya bintangnya papan atas kelas A+ dan punya nama di Indonesia,” aku lelaki yang dijuluki Master ini.
Selain menghadirkan bintang papan atas, Limbad juga akan menggandeng aktris yang juga tokoh spiritual asal Bali, Eyang Ratih.
Rencananya Eyang Ratih memerankan tokoh seorang ibu yang juga spiritualis dari seorang Sintren tersebut.
“Nah Eyang Ratih saya akan jadikan ibu dari salah satu penyanyi Sintren. Disitu ada 7 Sintren dengan banyak konflik – konflik saat sayembara yang nantinya akan terjadi pembunuhan dengan cara pakai dukun atau paranormal untuk bersaing menjadi pemenang. Sedangkan ada satu Sintren yang paling sakti adalah anaknya Eyang Ratih yang selalu dilindungi oleh kekuatan spiritual dari ibunya. Padahal Eyang Ratih tidak melakukan apa – apa untuk melindunginya dan bisa dibilang Eyang Ratih ini orang yang paling sakti,” terang Limbad sedikit membocorkan kisah film nya.
Lebih lanjut Limbad juga menegaskan bahwa yang menjadi sosok Sintren, anak dari Eyang Ratih adalah penyanyi campur sari yang sudah dikenal masyarakat Indonesia.
“Aku kasih bocoran peran utamanya Niken Salindry, karena karakternya pas, narinya pas dan nyanyi juga pintarpintar,” tandasnya.
Sementara Eyang Ratih merasa bersyukur atas terpilihnya menjadi salah satu pemain dari produksi MCP yang dipimpin oleh Limbad.
“Ya aku bersyukur dan senang banget bisa kembali bermain di film lagi yakni genre horor. Apalagi kan produsernya Limbad, orangnya kreatif dalam membuat film. Dan saya mengenal Limbad dari dulu memang sudah menjadi bintang dan sekarang pun bintang,” puji Eyang Ratih.
Eyang pun merasa siap untuk kembali didunia akting, terlebih yang mengajak seorang Limbad.
“Ya aku memang dasarnya seniman jadi harus siap untuk diatas panggung dengan karakter dan peran apa saja. Apalagi ini karakternya nggak beda dari karakter asli sebagai seorang spiritual, jadi paslah,” pungkasnya. Fah