Jakarta – Kuasa hukum Roy CS, Ahmad Khozinudin, S.H., mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan pada Kamis (5/9/2025) guna menuntut segera dilaksanakannya eksekusi terhadap Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet), Silfester Matutina. Kedatangan mereka disertai dengan penyerahan surat resmi yang berisi permintaan agar jaksa mengeksekusi putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap (inkrah) sejak 2019.
“Kami datang ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan untuk memastikan hukum benar-benar menjadi panglima. Negara tidak boleh kalah dengan terpidana. Terpidana Silfester Matutina harus segera dieksekusi,” tegas Ahmad Khozinudin dalam channel youtube langkah update yang diuploud jumat (6/8/2025).
Ia menuturkan, vonis terhadap Silfester sudah dijatuhkan sejak Mei 2019 atas tindak pidana pencemaran nama baik yang menyeret keluarga besar Wapres Jusuf Kalla. Namun, hingga enam tahun berlalu, terpidana belum pernah menjalani hukuman.
Khozinudin menilai, alasan yang selama ini dikemukakan Kejaksaan, mulai dari pandemi COVID-19 hingga pertimbangan teknis, sudah tidak relevan. Apalagi, Jaksa Agung ST Burhanuddin pada awal September lalu telah menegaskan bahwa Kejari Jakarta Selatan diberi mandat penuh untuk mengeksekusi perkara tersebut.
Pihaknya juga meminta Kejaksaan untuk menerbitkan status daftar pencarian orang (DPO) jika Silfester tidak segera menyerahkan diri, serta melakukan pencegahan agar yang bersangkutan tidak melarikan diri ke luar negeri.
“Kami mendapat informasi bahwa Silfester masih berada di sekitar Jakarta. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk tidak segera menangkap dan mengeksekusinya,” ujar Khozinudin.
Lebih lanjut, ia menyinggung adanya faktor politis yang dinilai menjadi hambatan, mengingat Silfester adalah Ketua Umum Solidaritas Merah Putih yang memiliki kedekatan dengan mantan Presiden Joko Widodo selaku Ketua Dewan Pembina organisasi tersebut.
“Kami berharap institusi Kejaksaan bisa menunjukkan wibawa dan kehormatannya. Jangan sampai negara terlihat kalah di hadapan seorang terpidana,” pungkasnya.
